• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

KaburAjaDulu: Panduan Pakar UGM untuk Menghadapi Pandemi

img

Dfolt.com Semoga keberkahan menyertai setiap langkahmu. Pada Saat Ini saya akan mengulas berbagai hal menarik tentang Travel, Indonesia, Trens, Dunia. Informasi Terbaru Tentang Travel, Indonesia, Trens, Dunia KaburAjaDulu Panduan Pakar UGM untuk Menghadapi Pandemi Baca sampai selesai untuk pemahaman komprehensif.

Tagar KaburAjaDulu: Cerminan Kegelisahan Masyarakat Indonesia

Tagar KaburAjaDulu yang tengah trending di media sosial merefleksikan keresahan masyarakat Indonesia. Unggahan-unggahan yang menyertakan tagar ini berisi ajakan untuk meninggalkan Indonesia dan pindah ke negara lain.

Sosiolog Universitas Gadjah Mada (UGM), A.B. Widyanta, menilai aksi ini merupakan bentuk ekspresi kekecewaan masyarakat terhadap berbagai persoalan yang dihadapi.

Widyanta menjelaskan, tagar KaburAjaDulu menjadi trending di Indonesia pada hari ini, menempati posisi ketiga dalam daftar topik trending. Tagar ini merupakan respons atas rasa frustrasi karena tidak adanya harapan untuk masa depan negeri ini, ujarnya.

Banyak keluhan yang diungkapkan warganet dalam tagar tersebut, terkait masalah-masalah yang menyulitkan masyarakat, seperti kurangnya pengakuan sebagai warga negara dan praktik kriminalitas yang dilakukan oleh birokrat dan pemimpin.

Widyanta menilai fenomena ini wajar terjadi, mengingat maraknya praktik-praktik korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan. Pemimpin publik yang seharusnya melayani masyarakat justru tidak menjalankan tugasnya dengan baik, katanya.

Widyanta juga menyoroti kemerosotan demokrasi dan penyalahgunaan konstitusi yang terjadi di Indonesia. Ini merupakan pesan serius yang menunjukkan bahwa demokrasi kita sedang mengalami kemunduran yang sangat mengkhawatirkan, tegasnya.

Selain itu, Widyanta juga menyinggung masalah ketimpangan sosial yang masih menjadi persoalan serius di Indonesia. Ketimpangan ini menimbulkan keprihatinan yang mendalam, pungkasnya.

Terima kasih telah mengikuti pembahasan kaburajadulu panduan pakar ugm untuk menghadapi pandemi dalam travel, indonesia, trens, dunia ini sampai akhir Saya harap Anda menikmati membaca artikel ini tetap fokus pada tujuan hidup dan jaga kesehatan spiritual. Mari berikan manfaat dengan membagikan ini. Terima kasih atas perhatian Anda

© Copyright 2024 - Dflot Berita Terbaru, Terkini dan Terupdate Masa Kini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.